Penulis Besar Lagu Himne
Fanny J. Crosby (1820-1915)
Bila Anda menyanyikan lagu rohani lama, yang sudah sangat Anda kenal, kemudian Anda melihat ke bagian bawah buku nyanyian Anda, boleh jadi Anda akan menemukan nama Fanny J. Crosby sebagai pengarangnya.
Selama karirnya yang panjang, ia telah menulis lebih dari 8500 lagu rohani, banyak di antaranya masih sangat populer hingga sekarang. – misalnya Blessed Assurance ('Ku Berbahagia, KJ 392), Safe in the Arms of Jesus (Selamat Di Tangan Yesus, KJ 388), Pass Me Not, O Gentle Saviour (Mampirlah, dengar doaku, KJ 26), Jesus, Keep Me Near the Cross (Pada Kaki SalibMu, KJ 368) – setiap lagu merupakan bukti kecintaannya terhadap Yesus.
Fanny dilahirkan pada 24 Maret 1820 sebagai puteri keluarga John dan Mercy Crosby. Pada bulan Mei 1820, ketika ia masih berumur enam minggu, ia terkena demam, dan matanya agak terganggu. Dokternya di Putnam County, New York, sedang keluar kota, dan orang yang mengaku sebagai dokter salah memberikan pengobatan, hingga penglihatannya rusak dan tak bisa melihat lagi, orang itu lari meninggalkan kota karena panik.
Fanny tidak pernah merasa dendam pada orang itu. “Tak pernah sesaat pun selama hidup saya yang lebih dari delapan puluh tahun terkilas kebencian padanya, karena saya percaya…bahwa Tuhan yang Mahabaik… dengan cara itu memberkati saya untuk pekerjaan yang masih boleh saya lakukan.”
Orangtuanya, orang Kristen yang taat, membesarkan Fanny menjadi anak yang berbahagia dan percaya diri. Ia mengenakan pakaiannya sendiri, membereskan rambutnya sendiri, dan berlaku tertib tanpa cela. Fanny banyak menghabiskan waktunya dengan memanjat pohon, berkuda, dan menceritakan humor pada teman-temannya.
Orang yang mempunyai pengaruh kuat pada masa kanak-kanak Fanny adalah neneknya. Sebagai wanita yang cerdas dan sabar, ia sering mengajak Fanny berjalan-jalan di alam terbuka, menceritakan setiap kuntum bunga dan daun-daun secara sangat rinci dan Fanny mempelajarinya dengan sentuhan-sentuhan jarinya. Ia memperkenalkan pada karya-karya sastera dan puisi. Dan yang terpenting, ia membacakan cerita-cerita dari Alkitab setiap hari.
Walaupun mendapat pendidikan dengan penuh perhatian, kehausan Fanny akan pengetahuan tak pernah terpuaskan; ingatannya sangat luar biasa. Pada umur sepuluh tahun ia dapat mengingat sebagian besar Perjanjian Baru dan lima kitab Perjanjian Lama. Sayangnya, karena sekolah pada masa itu belum dilengkapi dengan perangkat untuk mengajar orang buta, ia tidak dapat memperoleh pendidikan umum.
Fanny berlutut bersama neneknya dan berdoa: “Tuhan yang Mahabaik, tunjukkan pada saya bagaimana saya dapat belajar seperti anak-anak lain.” Tak lama kemudian ibunya menyampaikan berita menggembirakan tentang kesempatan untuk masuk ke Institut Bagi Orang Buta di New York.
Dalam tahun itu juga, ia menjadi siswi terbaik dan setelah lulus ia menjadi guru di situ. Minat utamanya pada puisi, pada waktu senggang ia menuliskan puisi. Ketika Fanny berumur duapuluh, ia terkenal di New York dan menjadi pembicara yang banyak dicari untuk kutipan-kutipan puisi maupun untuk upacara-upacara resmi.
Walaupun populer, ia merasakan ada sesuatu yang kurang pada hidupnya, terjadinya wabah kolera yang hebat pada tahun 1849 menunjukkan padanya apakah itu. Lebih dari separuh siswa-siswi di Institut mati, salah satunya mati di pelukannya. Setelah membantu merawat mereka yang sakit selama beberapa bulan, ia hampir tertular oleh penyakit itu dan ia mengungsi ke luar kota.
Kematian teman-teman dekatnya sangat mengguncangkan Fanny. Di lubuk hatinya, ia tahu bahwa ia belum siap untuk mati. Pada 20 November 1850 ia berlutut di depan mimbar gereja dan memberikan hatinya kepada Yesus. Penulis biografi Basil Miller menceritakan kata-katanya: “Untuk pertama kali saya menyadari bahwa saya telah mencoba memegang dunia di salah satu tangan dan Tuhan di tangan yang lain.”Akhirnya, Tuhan yang diperkenalkan oleh neneknya menjadi nyata baginya.
Puisi-pusinya mencerminkan perubahan di hatinya, dan lagu-lagu pujian menggantikan puisi-puisinya. Ketika ia bertemu dengan komponis Kristen William Bradbury pada tahun 1864, segera mereka bersahabat. Bradbury membuat lagu-lagu bagi banyak syair-syair Fanny; walaupun ia bekerja dengan banyak komponis, kerjasama mereka yang paling erat.
Fanny biasanya mengarang puluhan lagu di kepalanya sebelum ia mendiktekannya pada sekretarisnya, tetapi bagaimana pun ia mencipta, ia selalu menggunakan cara yang sama. Ia menyebutkan caranya: “Mungkin cara ini kuno, yaitu selalu memulai pekerjaan dengan berdoa, saya tak pernah menuliskan lagu tanpa meminta pada Tuhan untuk menjadi sumber inspirasi saya.”
Ia menerima banyak undangan untuk berbicara hingga ia kewalahan, dan orang terkenal seperti Presiden Polk sering memanggilnya. Dengan memiliki banyak teman dan relasi, ia tak pernah merasa kesepian. Pada tahun 1858, Tuhan memberikan padanya seorang yang istimewa dalam kehidupannya, yaitu musisi buta Alexander Van Alstyne. Mereka menikah selama 44 tahun dan mempunyai seorang anak yang meninggal pada waktu bayi.
Walaupun pada akhir masa-masa hidupnya, Fanny tetap sibuk seperti biasa, bukan hanya dengan menulis lagu. Ia menaruh perhatian pada mereka yang kurang beruntung, dan ia bekerja sukarela pada pusat pelayanan lokal. Bila ada seseorang yang datang padanya dengan pertanyaan atau keperluan, ia selalu menemuinya secara pribadi dan membagikan padanya terang Firman Allah.
Fanny wafat dengan tenang di rumahnya di Bridgeport, Connecticut, pada 12 Februari 1915. Kerumunan pada saat pemakamannya merupakan bukti pengaruhnya yang luas yang dimilikinya bagi Tuhan. Kata-kata ini berasal dari salah satu lagunya (Saved by Grace) yang menyatakan hal yang paling diharapkannya: “And I shall see Him face to face and tell the story – saved by grace. (Dan aku akan bertemu muka dengan-Nya dan menuturkan kisah - diselamatkan oleh anugerah.)”
(diambil dari http://www.geocities.com/situskris/fannycrosby.htm)
Pengunjung
FEEDJIT Live Traffic Feed
Blog Archive
-
▼
2008
(214)
-
▼
October
(128)
- 10 Christmas Selections
- Surga Menjelang (Heaven Came Down)
- Ya Tuhan, Tiap Jam (I Need Thee Every Hour)
- Kasih Kudus (Love Lifted Me)
- Aku Serahkan Kepada Yesus (I Must Tell Jesus)
- Dalam Dikau (Hiding In Thee )
- KasihNya Besar (He Giveth More Grace) 2001
- Pada Kayu Salib (At The Cross)
- Mungkinkah Akupun Serta (And Can It Be?)
- Tiada Yang Seperti Yesus (No One Understands Like ...
- Dibawah Salib Yesus (Beneath The Cross)
- Tuhan, Kau Gembala Kami (Savior Like A Shepard Lea...
- PUJIAN DAN PENYEMBAHAN
- Tuhan Mahatinggi (My Tribute) dan Dimuliakan, Tuha...
- Yesus Menebus (Jesus Paid It All)
- Ku Percaya Injil (The Gospel)
- B'ritakan ! (Tell It All)
- Kala Yesus Hidup (She Found Jesus Alive)
- Bukankah Kasih Yesus Sungguh Mulia (Isn't the Love...
- Jadikan 'Ku Tempat Suci BagiMu (Sanctuary)
- Ada Sukacita (There Is Joy In The Lord)
- Kidung Penyembahan (The Heart Of Worship)
- SalibMu, Tuhanku (The Wonderful Cross)
- KasihMu Mengharuku (Your Grace Still Amazes Me)
- Tiap Langkah Kau Pimpin (Step By Step With O God O...
- Kini Tuhan, Ku PerlukanMu, medley (I Need You More...
- Haleluya, Domba Yang Bangkit (The Risen Lamb)
- Mulia Sang Domba (Worthy is the Lamb)
- Oleh Darah Yesus (By the Blood, with Hallelujah, W...
- Engkaulah Rajaku (You are My King)
- Engkaulah Hidupku, medley (You Are My All in All w...
- Raih Daku dan Dekatkanlah (Draw Me Nearer)
- Angkatlah Pujian (Thats Why We Praise Him)
- Panggilan Penyembahan (A Call to Worship)
- Hormat dan Puji Bagi Sang Domba (Glory and Honor)
- Sambut Raja Mulia (Share His Love)
- Yesus, Bawa Ku Dalam DoaMu (Jesus, Pray for Me)
- Nyanyikan Pujian (I Will Sing)
- KasihNya Besar (He Giveth More Grace)
- Kami Puji Kau, Ya Tuhanku (As We Worship You)
- Nyamanlah Jiwaku (It Is Well With My Soul)
- Aku T'lah Lahir Kembali
- Hanya Dia Raja
- Yesuslah, Kini dan Selamanya
- Yesus Mesias Datang
- Kasih Yang Murni (Love Beyond Degree)
- Diberkati (We Are So Blessed)
- Dia Mengasihimu (He Cares)
- T'lah Kutetapkan Mau Ikut Yesus
- Kutinggikan Tuhan (I Exalt Thee)
- Kusembah (We Bow Down)
- Akulah Tuhanmu
- Panggil Dia Yesus
- Nama Tuhanku
- Yesus T'lah Menebus
- Suci Tuhanku (Consecration)
- Di HadiratMu (Holy Ground)
- Tuhanku (Ah, Lord God)
- Ucapkan Syukur (Thanksgiving)
- Fanny J. Crosby
- Tuhan, Hanya Kau Allahku
- Mahkota Raja Mulia, medley
- Hanya Kau, Yesus
- NamaNya Yang Indah (His Wonderful Name)
- Maha Baik, Tuhanku
- Berserah
- Kidung Bapa
- Duduk manis di gereja, emangnya gampang?
- Dia Buka Jalan
- Kerinduan Hatiku
- Yesuslah Raja Semua
- Yesus, Bahagia Jiwaku
- Aku Tuhan Semesta
- Percaya HatiNya
- DamaiNya Indah
- Yesus 'Kan Datang Lagi
- Mereka Yang Teguh
- Penebusku Setia dan Kudus
- Pulihkanlah Jiwaku, Tuhan
- BilurNya Menyembuhkan
- Bahagia Ku Kenal Yesus
- Yesus Terang Dunia
- B'ri Hormat Raja Mulia
- Putera Surga
- 'Ku S'lamat Oleh KasihNya
- Sukacita Dari Tuhan
- Kita Warga Tuhan
- Kuatlah dan Tabahkan
- Haleluya, Pujilah
- Puji Nama Yesus
- Mari, Datanglah !
- Allah Maha Kuasa
- Tuhanku, Rajaku
- Bangkitkan, Tuhan!
- KuasaNya Membuka Jalan
- KeindahanMu Tak Terkatakan
- Yesus Ada Disini
- Tuhan Betapa IndahMu
- Ku Melihat Tangan Sang Bapa
- Indah Nama Yesus
-
▼
October
(128)
Feedback
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Utk mendengar sample lagu : klik pd lagunya, scroll cari audio preview/realplay judul aslinya.
- Ada AnakMu Perlu Tuhan (One of Your Children Needs You, Lord)
- Ada Jalan Ke Surga (Highway To Heaven)
- Ada Sukacita Didalam Kasih Tuhan (There is Joy in the Lord)
- Agung Tuhanku (Our God is Mighty)
- Agungkanlah NamaNya (Lift Up His Name)
- Ajaib Benar Kasih Allah (God's Amazing Grace)
- Ajaib Tuhan (God's Love)
- Akan Ku Ikut Kau Sepanjang Waktu (High and Lifted Up)
- Aku Bersyukur (God Does Great Things)
- Aku Percaya (Because We Believe)
- Aku Perlu Engkau, Tuhan (I Need You)
- Aku Tuhan Semesta (I Will Follow)
- Akulah Dia ( I Was the One)
- Allah Maha Kuasa (Our God is Mighty)
- Bahagia Ku Kenal Yesus (I'm Glad I Know Who Jesus Is)
- Bangkit dan Puji (Rise Up and Praise)
- Bangkitkan, Tuhan (Let My Life Praise You)
- Bawa 'ku (Carry Me)
- Bawa Bebanmu PadaNya (Come With Your Burdens)
- Bila Kuingat Tuhan (When I Think About the Lord)
- BilurNya Menyembuhkan (By His Stripes We Are Healed)
- DamaiNya Indah (Glorious Peace)
- Datang Di Rumah Tuhan (Come Into the House)
- Datang Pada Tuhan (Come Into His Presence)
- Datang Pada Yang Maha Suci (Holy of Holies)
- Datanglah Engkau (Come Just As You Are)
- Dimanapun Kau (Wherever You Are)
- Engkau Bebas Karena KasihNya (Freedom)
- Engkaulah Raja Bagiku (Jesus the King)
- Hai, Mari Datang Menyembah (Come to Worship)
- Haleluya Bagi Sang Domba (Lamb of God)
- Haleluya Penebus (Haleluyah, What a Savior)
- Haleluya, Pujilah (Praise the Lamb)
- Hanya Kau Tuhan (God Alone)
- Hosana, Yesus Bangkit dan Menang (What the Lord Has Done For Me)
- Hosana, Yesus Menebus (What the Lord Has Done in Me)
- Indah Nama Yesus (Name Above All Names)
- Ingat KasihNya (Think About His Love)
- Jadikan 'Ku Tempat Kudus BagiMu (Sanctuary)
- Jauh Melebihi (Above All)
- Kala Jumpa Yesus (Heavenbound)
- Kasih Yang Bertumbuh (Love Grew Where the Blood Fell)
- KasihMu Mengharuku (Your Love Still Amazes Me)
- Kau Curahkan BerkatMu (We Gather in Your Presence)
- Kau Rajaku (My King)
- KeindahanMu Tak Terkatakan (Beyond Description)
- Kidung Penyembahan (The Heart of Worship)
- Kini Tuhan, Ku PerlukanMu (I Need You More, medley)
- Kita Muliakan Nama Tuhan (Glorify Thy Name)
- Kita Warga Tuhan (We Are One)
- Ku Datang, Tuhan, Ke Dekat SalibMu (I Come to the Cross)
- Ku Mau Pandang Yesus (I Want to See You)
- Ku Melihat Tangan Sang Bapa (I Can See the Hand)
- Ku S'lamat Oleh KasihNya (Saved by Grace)
- Ku Sembah Kau Tuhan (We Worship You)
- Kuasa Dalam DarahNya (Power in the Blood)
- Kuasa KasihMu (Your Love Surounds Me)
- KuasaNya Membuka Jalan (His Strength Will Make a Way)
- Kuatlah dan Tabahkan (Take Courage)
- Kudus dan Setia (Holiness)
- Kusaksikan Tuhan (Trusting God)
- Kutinggalkan Semua (I Leave it All Behind)
- Maha Baik, Tuhanku (God is Good)
- Mahkota Raja Mulia (Crowned with Praise)
- Mari, Datanglah (An Invitation)
- Mereka Yang Teguh (These Are They)
- Nafas Kehidupan (Breathe)
- Nyalakan Apiku (Turn Me On, Light Me Up)
- Pelitamu Bersinarlah (Go Light Your World)
- Penebusku Setia dan Kudus (Faithful and True)
- Percaya HatiNya (Trust the Lord)
- Puji Nama Yesus (Bless His Mighty Name)
- Pulihkanlah Jiwaku (Restore My Soul)
- Putera Surga (Heaven's Child)
- Raja Abadi (He's Worthy)
- SalbMu, Tuhanku (The Wonderful Cross)
- Salib di Kalvari (The Cross of Calvary)
- Salib Kudus (O Mighty Cross)
- Sambut Dia (Shine Your Lights)
- Sang Raja Datang (The Last Days)
- Sebutlah NamaNya (Speak His Name)
- Selaksa Tahun Kupuji NamaNya (For Eternity)
- Seluruh Diriku Kuserahkan (All of Me)
- Seluruh Hidupku (Our All in All)
- Suci, Engkau Suci (Awesome and Holy)
- Sukacita Dari Tuhan (The Joy of the Lord)
- Tiada BandingMu (There Is None Like You)
- Tiap Jam DenganMu (Each Moment With You)
- Tiap Langkah Kau Pimpin (Step by Step)
- Tuhan Maha Suci (God is Holy)
- Tuhan, Betapa IndahMu (Great and Wonderful God)
- Tuhanku, Rajaku (Lord and King)
- Tuhanlah Kekuatanku (Song of Trust)
- Ubah Hatiku, MendekatiMu (You Are the Potter)
- Yesus 'Kan Datang Lagi (We'll Rise to Meet Him)
- Yesus Ada Disini (Jesus Is Here)
- Yesus Dasar Yang Teguh (Firm Foundation)
- Yesus Hidup (Je
- Yesus Nama Terindah (Jesus, Name Above All Names)
- Yesus T'lah Menebus (Jesus Saves)
- Yesus Terang Dunia (The Light)
- Yesus, Bahagia Jiwaku (Joy of My Desire)
- Yesus, Kau Hidupku (You Are My Life)
- Yesuslah Raja Semua (The Lord of All)
No comments:
Post a Comment